Artinya Persahabatan by Khiki Sofyan Siahaan
Artinya Persahabatan
by Khiki Soyan Siahaan
Mungkin cuma lewat ini aku bisa mencurahkan isi hati ku. Kalian adalah sahabat ku, yang ku kenal selama ini dan yang membantu ku selama ini. Tapi kali ini aku merasa kalian bukan Sahabat ku lagi, sifat kalian banyak yang berubah.
Jujur saja, aku lebih rindu dengan sifat kalian yang seperti dulu. Saling membantu, mengisi, dan mencurahkan kebaikan di antara kita.
Terutama terhadap mu, sahabat yang sudah ku anggap seperti abang ku sendiri. Dulu saat pertama kita kenal, kau sangat menyangiku. Apalagi pada saat itu aku lagi terkena musibah, dan aku baru saja bebas dari POLSEK. Dan akhirnya kau mengetahui penyakit ku HEMAUTURIA, kau semakin menyayangi ku dan sangat menjaga ku. Kau tak ingin hal buruk menimpah ku. Dan saat itu juga kekompakan kita mulai bejalin, dari kejailan ku yang suka buat onar sama mu. Jenaka kita saling bertengkar, dan kita pernah berjanji. "diantara kita jangan ada yang pacaran". apakah kau masih ingat ?. Aku sangat menyayangi mu abang ku Eben Ezer Siahaan.
Dan ada lagi, sahabat yang sangat mengerti aku. Yang selalu mengajak ku untuk tersenyum dan tidak memikirkan apapun masalah, kau gak mau melihat ku meneteskan air mata. Tapi air mata ku selalu menetes saat teringat akan diri mu sahabat. Usaha mu untuk membuat ku tertawa masih ku ingat sampai sekarang, susah bagi ku melupakan kebaikan mu. Padahal aku selalu jahat sama mu, aku selalu menggigit badan mu sampai biru-biru bahkan sampai luka. Tapi kau malah menyayang ku dengan cara memengang kepala ku dan merusak rambut ku. Aku rindu Pak Shandy Putra Tarihoran.
Yang ketiga adalah kamu, sahabat yang selalu menasehati ku, mengajarkan ku, membina ku, dan melindungi ku dari kejahatan manusia yang tak bermoral. Setiap aku ada masalah selalu kau yang ku cari, dan menciratakan semua masalah ku terhadap mu. Lalu kau mengajarkan ku untuk sabar, terkadang kau juga marah sama ku. Karena aku terlalu bodoh dan mudah terpengharu oleh ucapan orang. Kau sangat benci melihat ku di manfatkan orang lain, kau gak suka aku menjadi babu. Tapi aku tau di lubuk hati mu, bahwa kau sangat mengagumi ku, kau tak pernah menyangka aku akan menjadi seperti saat ini. Seandainya kau tau, saat ini aku ingin menangis dan memeluk mu Ayub Paul Sihombing.
Tapi untuk orang ini aku tak tahu, kau juga ku anggap sahabat sekaligus abang ku. Tapi aku gak tau sifat mu, cuma aku pernah merasakan kasih sayang mu walaupun hanya sedikit. Satu yang ku suka dari diri mu adalah sifat Pendiam mu dan tak mau mencerikan hal pribadi mu sama siapapun. Dan sifat terjelek mu yang gak suka adalah kau selalu mengatakan hal yang pedas yang gak bisa ku cernak di hati ku. Aku tau kau gak suka cewek yang merokok dan bersifat laki laki. Tapi itu sudah jadi pribadi ku. Makasih bang, saat aku lagi sedih kau selalu ada untuk ku, kau adalah pathner terbaikku, yang selalu ku ajak keliling keliling naik motor. Aku juga menyangi mu sebagai abang yang bisa mengibur ku. Bintara Tampubolon
Masih ada lagi, sahabat ku yang paling unik. Dia adalah mantan pacar kakak ku, dan sudah ku anggap seperti abang ku. Orang yang memantau ku lewat MEDSOS ku, walaupun terkadang ku tau sifat mu cuek dan gak perduli. Tapi diam diam kau memperhatikan ku lewat MEDSOS ku, dan kau juga tau kemana aja perjalanan ku, apa yang ku lakukan, dan apa yang terjadi sama ku. Kau dapat mengetahuinya dengan cara mu tanpa harus menghubungi aku. Dan saat kita berjumpa, kau mengeluarkan semua unek unek mu tentang ku. Kau juga menasehati ku seperti layasnya adik mu.
Makasih banyak untuk kalian semua dan kau abang Giring Teo.
`
Yang terakhir kamu, orang yang ku sayang dan terus memotivasi ku untuk terus maju dan gak ada kata kata mundur. Tapi sayangnya kau menyayangi ku hanya sebatas adik saja tak lebih, aku bisa menerima itu biarpun sakit yg ku rasa. Dan aku sangat bersyukur bisa kenal orang seperti mu, mampu terus mendorong ku. Gak ada kata kata lain selain berterimakasih sama mu. Maaf juga kalau selama ini aku selalu membuat mu kacau karena masalah ku. Aku berjanji gak akan mengusik mu lagi, aku juga tau sebenaarnya kau sudah mulai bosan dengan sifat ku. Aku adik mu bang Christofel M Nababan.
Dan ini adalah aku, seorang wanita tangguh tapi selalu menangis saat musibah menimpah ku. Dan aku sangat butuh sosok sahabat yang bisa mengerti aku, bukan sahabat yang tau nya buat aku susah.
Diantara sahabat ku yang di atas tadi hanya 1 sosok sahabat yang ku mau, dan aku mesara kalian sudah pada berubah. Kalian tak seperti dulu lagi, tak ada lagi kehangatan yang kailan beri pada ku.
Aku merasa sepeti di asingi, dan tak ada yang mengenal ku. Aku ini Khiki adik adik kalian yang dulu pernah kalian sayang. Tapi sekarang kalian itu seperti musuh bagi ku, kalian tak ada lagi saat aku susah. Aku minta maaf kalo selama aku senang aku lupa sama kalian, tapi ketahuilah abang abang ku senang pun aku disini masih ku ingat kalian. Dan senang pun aku di sini gak pernah aku royal seperti sama kalian, mungkin aku senang nya karena aku sudah kerja dan tau artinya hidup ini. Tapi kalau senang senang dan foya foya aku lebih memilih menghabiskan segalahnya dengan kalian. Aku pergi jauh merantau gak melupakan kalian, di kejauhan sana pun aku sangat merindukan kalian. Cuma kalian aja yang gak sadar bhwa aku merindukan kalian.
Apakah ini yang namanya SAHABAT ???? Disaat senang kita bersama dan disaat susah kita berpencar ???? Kalian sahabat ku atau musuh ku ???? kalian teman ku atau IBLIS ????
Aku gak pernah lagi merasakan kasi sayang kalian. Dan saat ini aku sangat merindukan kalian, ingin rasanya aku memeluk dan menangis pada kalian.
Dari hati ku yang paling dalam, aku sangat sedih kehilangan Sahabat daripada aku di Putuskan Pacar.
dan aku buat ini hanya ingin kalian sadar, bahwa kalian sangat penting dalam hidup ku, kalian sangat berharga untuk ku. Karena kalian segala adalah milik ku.
Aku gak minta banyak banyak, aku cuma minta kalian kembali seperti dulu, Menyayangi ku, Menjaga ku, Menasehati ku, Menghibur ku, Menyemangatkan ku. Kalian itu ada MOTIVATOR ku untuk terus maju dan Bangkit.
Komentar
Posting Komentar